DKP PPU Perlu Perbaikan Sarana Pangan dan Air Bersih Demi Eleminasi Desa Rentan Pangan
Salah satu alat pengairan pada lahan pertanian (Istimewa)
Focuskaltim.com, Penajam – Kepala Seksi Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Penajam Paser Utara (PPU), Sri Harijanto, menyampaikan berbagai permasalahan yang membutuhkan perbaikan di PPU.
Sri menyoroti keterbatasan infrastruktur di Desa Bangun Mulyo, satu-satunya desa rentan pangan di wilayah tersebut, terutama dalam hal sarana pangan dan akses air bersih.
Dia mengungkapkan bahwa Desa Bangun Mulyo masih lemah dalam sektor sarana pangan dan air bersih.
“Kondisi ini menjadi fokus utama kami untuk diperbaiki. Sarana pangan yang tidak memadai dan akses terhadap air bersih yang terbatas merupakan tantangan serius bagi masyarakat desa ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sri menjelaskan bahwa pemenuhan kebutuhan air bersih merujuk pada tingkat pipanisasi di masyarakat.
“Kami mengacu pada masyarakat yang sudah teraliri pipa air bersih dan yang belum. Adanya target pipanisasi menjadi pedoman bagi kami dalam menilai kebutuhan masyarakat. Desa-desa yang belum terjangkau oleh pipa air bersih menjadi prioritas untuk mendapatkan dukungan,” tambahnya.
Pihaknya juga mengakui bahwa hampir semua wilayah di PPU membutuhkan dukungan dalam hal pipanisasi.
“Masalah pipanisasi ini melibatkan banyak desa di PPU. Kami melihat bahwa hampir semua wilayah membutuhkan peningkatan akses terhadap air bersih. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kami, dan kami berkomitmen untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan,” jelasnya.
Dalam upaya meningkatkan sarana pangan dan akses air bersih, Sri menegaskan bahwa DKP PPU akan bekerja sama dengan pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan instansi terkait.
“Kami memahami bahwa peningkatan infrastruktur memerlukan kerjasama lintas sektor. Oleh karena itu, kami akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk menyusun rencana aksi yang terintegrasi,” ucapnya.
Dengan penekanan pada pembenahan sarana pangan dan akses air bersih, DKP PPU berkomitmen untuk membawa perubahan positif dalam kondisi hidup masyarakat di PPU. (*)