DKP PPU Siap Dukung dan Kawal Peningkatan Pasokan Minyak Goreng Dalam Negeri

Focuskaltim.com, Penajam – Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Penajam Paser Utara (PPU), Mulyono, menegaskan kesiapan DKP PPU untuk mendukung dan mengawal peningkatan pasokan serta pendistribusian minyak goreng dalam negeri.
“Minyak goreng merupakan komoditas penting dalam kehidupan sehari-hari. Ketersediaan dan stabilitas harga minyak goreng memainkan peran krusial dalam memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi,” ujar Mulyono.
Dalam menghadapi tantangan peningkatan pasokan minyak goreng dalam negeri, Mulyono menjelaskan bahwa DKP PPU telah menetapkan langkah-langkah strategis.
“Kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk produsen minyak goreng, distributor, dan pedagang,” tambahnya.
Mulyono menegaskan bahwa keterlibatan pemerintah daerah dalam mengawal dan mendukung peningkatan pasokan minyak goreng adalah suatu keharusan.
“Sebagai pemerintah daerah, kami memiliki peran aktif dalam memastikan ketersediaan minyak goreng yang cukup dan harga yang stabil. Kami siap mengawal setiap langkah yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” paparnya.
Dalam mendukung peningkatan pasokan minyak goreng, Mulyono menyebutkan bahwa DKP PPU akan meningkatkan pemantauan terhadap produksi dan distribusi minyak goreng di wilayahnya.
“Kami akan terus memantau ketersediaan stok dan produksi minyak goreng. Pemantauan ini melibatkan kerjasama dengan pihak produsen, distributor, dan pedagang untuk mendapatkan informasi yang akurat dan real-time,” jelasnya.
Dalam konteks pendistribusian, Mulyono menegaskan bahwa DKP PPU akan memastikan jalur distribusi minyak goreng efisien dan terjangkau. Mulyono juga menyampaikan bahwa DKP PPU akan berperan aktif dalam mengkoordinasikan dengan produsen minyak goreng lokal.
“Kami berkomitmen untuk bekerja keras guna memastikan bahwa masyarakat PPU memiliki akses yang cukup dan terjangkau terhadap minyak goreng. Langkah-langkah yang diambil tidak hanya bersifat responsif, tetapi juga proaktif dalam menghadapi setiap perubahan dinamika pasar,” pungkasnya. (*)