Jaga Stabilitas Harga Beras, Makmur Marbun Instruksikan OPD Segera Gelar Operasi Pasar
Focuskaltim.com, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), berupaya menjaga kestabilan harga pangan, khususnya beras. Kekeringan yang terjadi pada daerah-daerah sentra pangan berdampak terhadap kenaikan harga komoditi pangan.
Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun mengatakan upaya menjaga daerah dari potensi kerawanan pangan terus dilakukan. Hal itu dengan menggandeng badan urusan logistik (Bulog) untuk mendatangkan beras.
“Alhamdullilah beras Bulog sudah masuk ke Pasar Penajam hari ini 2 ton dan saya minta Rabu masuk 2,5 ton lagi,” ujar Marbun, Selasa (3/10/2023).
Marbun menjelaskan, peran pemerintah daerah dalam menjaga ketersediaan stok dan kestabilan harga beras sangat penting. Terlebih kondisi kemarau melanda sejumlah daerah, mengakibatkan turunnya produksi beras. Tidak terkecuali wilayah yang menjadi sentra pertanian seperti Kecamatan Babulu.
Kerawanan pangan masih berpotensi tinggi terjadi. Dengan distribusi beras ke pasar, Marbun menyebut, harga komoditi bahan pokok tersebut diharapkan tetap stabil.
“Pokoknya harga beras harus kita jaga betul,” tegasnya.
Selain menjaga stok beras di pasaran, Marbun juga menginstruksikan dinas perdagangan (KUKM Perindag) untuk menggelar operasi pasar. Operasi pasar dengan memberikan subsidi harga beras agar terjangkau oleh masyarakat
Selain itu, hal tersebut juga untuk menjaga agar tidak terjadi kekhawatiran di masyarakat hingga menyebabkan panic buying, serta tingkat inflasi di daerah tetap terkendali.
“Segera dipersiapkan operasi pasar di Nipah nipah, dilaksanakan tempatnya di Pasar Kaget tidak di Kantor Lurah,” pintanya.
“Kenapa harus di pasar, karena secara psikologis dapat dilibatkan para pedagang di sekitar pasar nipah nipah dimaksud,” imbuhnya. (*)
