Menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah, Dishub Akan Membuka Posko di Kawasan Rawan Macet
Focuskaltim.com, Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, akan membuka titik -titik posko dikawasan kemacetan dan padat kendaraan.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan Adward Skenda Putra, tentunya keberadaan titik -titik posko yang akan dibuka nanti, bertujuan untuk mengatur arus lalu lintas di beberapa ruas jalan penting di Kota Balikpapan.
”Kami akan membuka posko rencananya pada H-4 dan selesai pada H+5,” ujarnya. Selasa (26/3/2024).
“Posko akan tersedia di Gedung Parkir Klandasan, Kilo Meter 13, Terminal Batu Ampar, Terminal Damai BP, dan juga di Gedung Dishub Kota Balikpapan,” tegas Adward Skenda Putra.
Adward menjelaskan, adapun persiapan pembukaan posko, akan dibahas dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, termasuk kesiapan angkutan barang khusus dan koordinasi dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Semayang.
Lanjut Adward, adapun langkah antisipasi terhadap potensi gejolak arus mudik terutama difokuskan pada kesiapan volume di Bandara SAMS Sepinggan yang dikoordinasikan oleh pihak Angkasa Pura, serta Pelabuhan Semayang yang disiapkan oleh KSOP dan Pelindo.
“Dalam kota, kami fokus pada pengawasan dan pengendalian arus kendaraan masuk dan keluar,” ujarnya.
Adward menambahkan, untuk terminal Batu Ampar di Balikpapan Utara, Dishub juga berkolaborasi dengan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) untuk melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pengemudi angkutan umum dan uji kendaraan.
”Adapun beberapa daerah rawan kemacetan di Kota Balikpapan disebabkan oleh topografi jalanan yang memiliki rute mendaki seperti tanjakan Wika, tanjakan Mazda, dan tanjakan Iswahyudi,” tegasnya
“Maka dari itu, kami berharap para pengusaha transportasi dapat menghentikan operasional kendaraan mereka, kecuali yang mengangkut sembako, agar Kota Balikpapan menjadi lebih lancar dari kendaraan – kendaraan besar meskipun sudah ada jam operasional yang ditetapkan,” ujarnya.
Dengan langkah – langkah antisipatif ini, diharapkan arus mudik di Kota Balikpapan dapat terkendali dan berjalan lancar, serta memberikan keselamatan bagi semua pengguna jalan. (*)