Mulai Sabtu Ini, Lion Air Terbang dari Balikpapan ke Arab Saudi
Focuskaltim.com – Lion Air mulai Sabtu (28/1) ini akan terbang ke Arab Saudi dari Balikpapan. Rute ini dibuka guna melayani jamaah umroh program 9 hari yang banyak peminat.
Penerbangan internasional ini akan menghubungkan Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan, Kalimantan Timur (BPN) dengan Bandara Internasional King Mohammad bin Abdul Aziz di Madinah, Arab Saudi (MED) dan Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah, Arab Saudi (JED).
Penerbangan umroh Lion Air langsung dari Balikpapan akan menjadi kota embarkasi baru ke-10 setelah Jakarta, Surabaya, Makassar, Medan, Padang, Aceh, Batam dan Pekanbaru.
Berikut Jadwal Penerbangan Umroh Lion Air dari Balikpapan:
1. Balikpapan (BPN) – Madinah (MED) JT-050: Berangkat 09.45 WITA, Tiba di Madinah 17.45 waktu setempat.
2. Jeddah (JED) – Balikpapan (BPN) JT-051: Berangkat 20.25 waktu Jeddah, Tiba di Balikpapan 13.25 WITA.
Terdapat perbedaan waktu 5 jam antara Balikpapan dan Arab Saudi. Penerbangan umroh ini akan menggunakan pesawat Boeing 737 yang berkapasitas 215 kursi kelas ekonomi dengan tata letak 3-3, lorong tunggal (single aisle).
Setiap jamaah akan diberikan 2 kali layanan makanan dan minuman. Lion Air pun meminta agar jamaah umroh mempersiapkan dokumen perjalanan mengikuti persyaratan yang berlaku dan memahami ketentuan membawa barang bawaan dan bagasi tetap sesuai ketentuan yang berlaku.
“Penerbangan umroh ini dilaksanakan mengikuti permintaan pasar yang dikembangkan secara bertahap. Upaya ini sebagai bagian keseungguhan Lion Air menghidupkan kembali sektor umroh dan mempermudah lebih banyak jamaah menuju Arab Saudi dari Indonesia,” ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangannya, Sabtu (28/1/2023).
“Lion Air menyampaikan terima kasih atas koordinasi dan dukungan dari regulator, pengelola bandara, pengatur lalu lintas udara, mitra perjalanan udara (tour and travel umrah), pihak terkait (otoritas bandar udara, kantor kesehatan pelabuhan, imigrasi, BMKG serta lembaga berwenang yang lain), kru dan seluruh karyawan. Semoga penyelenggaraan umrah berjalan lancar,” tutup Danang.